Apa itu Android System Webview?

Tekno Advisor – Apa itu Android System Webview

Saya mengetahui tentang pentingnya aplikasi Android System Webview ketika saya menggunakan aplikasi penghemat data/ pemblokiran aplikasi di ponsel android saya. Pemblokir aplikasi mencegah sebagian besar aplikasi menggunakan data saya saat saya menggunakan internet.

Saya telah memilih aplikasi yang saya pikir akan saya perlukan: browser saya, beberapa situs sosial, YouTube, Gmail; dan saya yakin saya memiliki semua yang dibutuhkan.

Saya tahu ada sesuatu yang salah ketika saya mencoba membuka artikel di twitter dan tautannya tidak bisa dibuka. Ini terjadi beberapa kali. Jika Kamu seperti saya, dan Kamu telah memanfaatkan kemampuan aplikasi untuk membuka tautan dengan mudah, artikel ini untuk Kamu.

Android System Webview adalah yang membuat fitur yang sering “taken for granted” ini menjadi mungkin. Ini memungkinkan aplikasi yang berbeda untuk membuka tautan seolah-olah Kamu berada di browser.

Dalam artikel ini, kita akan membahas apa sebenarnya Android System Webview, mengapa penting jika Kamu perlu menginstal atau memperbaruinya, aplikasi praktis lainnya yang mungkin dimiliki, dan jika ada kerugian dalam menggunakan aplikasi.

Apa itu Android System Webview

Jika Kamu pernah melihat daftar aplikasi di ponsel Kamu, Kamu akan menemukan ada beberapa aplikasi di sana yang tidak Kamu ketahui.

Jika Kamu bahkan mencoba meluncurkannya, Kamu mungkin tidak dapat melakukannya. Untuk sebagian besar pengguna ponsel android, Android System Webview adalah salah satu aplikasi tidak dikenal yang mungkin tidak akan pernah diluncurkan sebagai aplikasi yang berdiri sendiri.

Meskipun Kamu tidak meluncurkannya seperti yang Kamu lakukan dengan sebagian besar aplikasi lain seperti browser, Facebook, aplikasi game, dan sebagainya, Kamu mungkin menggunakannya setiap hari. Ini adalah komponen penting dalam penggunaan internet harian Kamu.

Android System Webview adalah aplikasi sistem. Aplikasi di ponsel adalah aplikasi sistem atau aplikasi aplikasi. Aplikasi yang paling dikenal orang adalah aplikasi aplikasi.

Aplikasi ini biasanya diunduh dan diinstal karena fitur khusus yang mereka tawarkan. Telepon tidak membutuhkannya untuk berfungsi.

Di sisi lain, aplikasi sistem sudah diinstal sebelumnya di telepon. Mereka diperlukan untuk kelancaran telepon. Mereka memastikan bahwa perangkat keras dan perangkat lunak bekerja dalam harmoni yang sempurna satu sama lain.

Dalam arti tertentu, mereka bertindak sebagai jembatan antara perangkat keras dan perangkat lunak ponsel. Kamu biasanya tidak perlu meluncurkan aplikasi sistem ini karena mereka bekerja di latar belakang.

Beberapa contoh aplikasi sistem ini adalah Google partner setup, Engineer mode, config updater, dan captive portal login.

Android System Webview juga berfungsi di latar belakang tanpa interaksi langsung dari pengguna. Ini memungkinkan Kamu untuk melihat halaman web dalam aplikasi.

Ini menghemat waktu dan tenaga dalam menyalin tautan dari berbagai aplikasi dan membukanya di browser. Android System Webview adalah mesin browser web yang dibangun ke dalam sistem operasi android.

Android System Webview didasarkan pada browser open source chromium. Ini berarti ini berfungsi dan cara membuka halaman web mirip dengan browser berbasis kromium lainnya seperti Google Chrome.

Mengapa Kamu membutuhkan Android System Webview?

Banyak orang menghabiskan sebagian besar waktu online mereka di situs media sosial seperti Facebook dan Twitter. Di situs seperti ini, umpan tanpa akhir adalah daya tarik besar.

Daya tarik lainnya adalah kemampuan untuk menyesuaikan konten Kamu sesuai dengan minat Kamu. Kamu dapat menyukai atau mengikuti halaman dan individu yang Kamu minati. Kamu bisa mendapatkan berita Kamu di Facebook atau Twitter.

Jika minat Kamu adalah olahraga atau gosip selebriti, Kamu dapat mengikuti yang terbaru dari semua ini. Bahkan jika minat Kamu lebih akademis atau esoteris, ada banyak konten untuk Kamu.

Untuk banyak minat Kamu, Kamu akan diberikan tautan di umpan Kamu yang akan mengarahkan Kamu ke situs web lain. Jadi, jika Kamu sangat tertarik dengan berita tersebut, umpan Kamu akan berisi berita utama, dan ketika Kamu mengkliknya, Kamu akan dibawa ke situs web CNN, misalnya, untuk membaca berita selengkapnya. Kamu dapat membaca artikel di media atau jawaban pada kuota tanpa meninggalkan Facebook atau Twitter.

Bayangkan stres dan waktu yang dibutuhkan jika Kamu harus membuka browser setiap kali Kamu melihat tautan yang menarik. Bayangkan Kamu harus menyalin URL halaman dan menempelkannya di browser Kamu untuk setiap artikel, atau cerita yang ingin Kamu baca secara lengkap. Ini akan terlalu menegangkan dan memakan waktu.

Juga, bayangkan tekanan yang sama diterapkan pada email Kamu. Kamu harus membuka setiap tautan di browser. Itu akan sangat tidak efektif dan memakan waktu.

Jadi, ketika Kamu mengeklik tautan di suatu aplikasi, itu membuka Android System Webview seolah-olah itu adalah bagian dari aplikasi, dan Kamu dapat diarahkan ke situs yang Kamu inginkan. Tidak semua aplikasi mendukung Android System Webview, oleh karena itu di beberapa aplikasi, Kamu memerlukan chrome untuk membuka tautan.

Selain tidak efektif dan memakan waktu, itu juga akan menghabiskan lebih banyak sumber daya ponsel Kamu. Lebih sedikit ruang RAM yang digunakan. Masa pakai baterai Kamu dihemat.

Ini adalah alasan utama mengapa Kamu membutuhkan Android System Webview. Selain memudahkan untuk membuka tautan di aplikasi yang berbeda, ini menghemat sumber daya perangkat keras ponsel.

Jika itu satu-satunya alasan mengapa Android System Webview penting, itu akan sangat berharga. Namun, ada lebih banyak lagi, pengembang aplikasi sangat bergantung pada tampilan web saat mereka mengembangkan aplikasi mereka.

Tampilan web adalah bagian penting dari google studio, alat untuk mengembangkan aplikasi android. Orang dengan keterampilan pemrograman yang memadai dapat menggunakannya sebagai alat dalam mengembangkan browser, serta aplikasi lain dengan format serupa.

Pemrogram yang ingin aplikasi mereka dapat membuka dan berinteraksi dengan konten web dalam lingkungan aplikasi akan menemukan bahwa tampilan web adalah alat yang sangat berharga dalam proses pengembangan.

Mereka harus mengaktifkan perpustakaan tampilan web, mereka juga harus membuat instance kelas tampilan web. Selanjutnya, izin dan kode yang diperlukan untuk tampilan web ditambahkan ke file perlambatan, sehingga konten web dapat dilihat di dalam aplikasi.

Semua tindakan yang dijelaskan akan memastikan bahwa aplikasi apa pun yang Kamu buat akan memiliki beberapa kemampuan browser. Selain halaman web yang dapat dilihat, rendering kode JavaScript akan diizinkan.

Oleh karena itu, jelas bahwa Android System Webview penting tidak hanya bagi pengguna ponsel android tetapi juga bagi pengembang aplikasi.

Haruskah Tampilan Web Dicopot?

Keluhan yang mungkin dimiliki seseorang tentang Android System Webview adalah bahwa ia menghabiskan banyak sumber daya ponsel. Karena Tampilan Web, sebagian besar ram telepon digunakan.

Selain itu, mungkin ada kerentanan yang mungkin sulit untuk diperbaiki karena google tidak lagi merilis pembaruan untuk versi android yang lebih lama, oleh karena itu sebaiknya matikan banyak aplikasi yang tidak digunakan.

Alasan lain mengapa Kamu mungkin ingin mencopot pemasangannya adalah karena Kamu merasa tugas yang dijalankannya sudah dilakukan oleh komponen lain ke sistem operasi android, atau oleh Chrome. Ini terutama berlaku untuk pengguna Android 7.0 dan di atasnya.

Dalam versi android sebelum android 5.0, Android System Webview adalah komponen penting dari seluruh lingkungan operasi.

Itu tertanam di seluruh paket sistem operasi. Kamu hanya dapat memperbarui Tampilan Web sebagai bagian dari pembaruan sistem operasi. Dalam versi setelah android 5.0, Android System Webview menjadi aplikasi individual yang terpisah. Pembaruan kemudian dapat dilakukan melalui google play store.

Dianjurkan untuk membiarkan Android System Webview diaktifkan untuk kinerja yang lebih baik, terutama karena beberapa aplikasi tidak akan berfungsi dengan baik tanpanya. Ini terutama berlaku untuk versi sistem operasi yang lebih lama dari Android 6.0. Untuk Android 7.9 dan di atasnya tidak perlu diaktifkan.

Jika aplikasi sudah diinstal sebelumnya di ponsel Kamu (jika itu adalah aplikasi sistem), hampir tidak mungkin untuk menghapus aplikasi tersebut. kalian harus melakukan root pada perangkat, yang memiliki masalah sendiri.